MENGGUNAKAN KONJUNGSI ANTARKALIMAT
Halo sobat semua kali saya akan membahas tentang mengunakan konjungsi antar kalimat . Menulis paragraf argumentasi , persuasi dan cerpen pastilah sobat sudah banyak yang tau , nah sebagai penunjang nya sobat harus belajar mempelajari konjungsi . Dan dari pada basa – basi nya kelamaan , oke langsung aja kita mulai pembahasannya.
1. MENGGUNAKAN KONJUNGSI ANTARKALIMAT
Konjungsi anterkalimat menghubungkan antara kalimat satu dengan kalimat lain . Oleh karena itu , konjungsi ini selalu memulai kalimat baru. Berikut ini contoh konjungsi antarkalimat beserta fungsinya dalam kalimat.
a. Konjungsi yang menyatakan pertentangan dengan yang
dinyatakan pada kalimat sebelumnya ,
seperti biarpun demikian / begitu , sekalipun demikian , / bagitu , walaupun
demikian / begitu , dan meskipun demikian / begitu.
b. Konjungsi yang menyatakan lanjutan dari peristiwa atau
keadaan pada kalimat sebelumnya , seperti sesudah itu , setelah itu , dan
selanjutnya . Contoh : Kami akan memulai perjalanan ini dengan berjalan kaki .
Sesudah itu , kami akan beristirahat di rumah penduduk.
c. Konjungsi yang menyatakan adanya hal , peristiwa , atau
keadaan lain di luar dari yang telah dinyatakan sebelumnya , seperti tambahan
pula , lagi pula , dan selain itu.
Contoh : Kami
menyambut pagi ini dengan suka cita . Tambahan pula , burung – burung juga
ramai berkicau.
d. Konjungsi yang menyatakan kebalikan dari yang dinyatakan
sebelumnya , seperti sebaliknya . Contoh : Kita jangan terus menebang pohon – pohon
di hutan ini . Sebaliknya , kita harus menanam bibit – bibit pohon baru .
e. Konjunsi yang menyatakan keadaan yang sebenarnya ,
seperti sesunguhnya dan bahwasanya . Contoh : Kita dilanda banjir besar tahun
in . Sesunguhnya , bencana ini telah kita ramalkan tahun kemarin .
f. Konjungsi yang menguatkan keadaan yang dinyatakan
sebelumnya , seperti malahan dan bahkan . Contoh : Rumah – rumah di kalimantan kebanyakan
didirikan di tepi sungai . Bahkan , ada kampong di tengah laut yang dangkal.
g. Konjungsi yang menyatakan pertentangan dengan keadaan
sebelumnya , seperti namun dan akan tetapi . Contoh : keadaannya memang sudah
aman . Akan tetapi , kita harus waspada.
h. Konjungsi yang menyatakan kosekuensi, sperti dengan
demikian . Contoh : Kamu telah setuju dengan persyaratan ini . Dengan demikian
, kamu pun harus menanggung semua resikonya.
i. Konjungsi yang menyatakan akibat , seprti oleh karena itu
dan boleh sebab itu . Contoh : Kami sudah melarang mereka berburu di hutan ,
tetapi mereka tetap nekat . Oleh karena itu , biar merka rasakan sendiri
akibatnya.
j. Konjungsi yang menyatakan kejadian yang mendahului hal
yang di nyatakan sebelumnya , seperti sebelum itu.
Contoh : Polisi hutan menangkap dua pemburu liar . Sebelum
itu , mereka menagkap lima orang pemburu liar.
Oke sobat itu saja pembahasan kali ini , semoga bermanfaat .
Dan jangan lupa kunjungi terus blog ini di http://tipsbloggger22.blogspot.com/
Comments
Post a Comment